Di Saat Yesus Tidak Dihiraukan! Yohanes 1:10
Yohanes 1:10
“Ia telah ada di dalam dunia dan dunia
dijadikan olehNya, tetapi dunia tidak mengenalNya”
Salam sejahtera bagi kita semua,
Coba kita membayangkan sejenak, apabila
kita berada disuatu kelompok bersama teman -teman, namun mereka tidak
menghiraukan kehadiran kita. Kenyataan seperti ini dapat menimbulkan rasa sakit
hati, karena pada dasarnya setiap orang menginginkan untuk selalu diperhatikan
orang lain. Bahkan ada orang yang dengan sengaja membuat masalah atau
bertingkah aneh hanya untuk mendapatkan perhatian dari banyak orang. Pada zaman
sekarang ini, ada banyak orang melakukan hal yang tidak bernilai dengan tujuan
untuk mendapatkan perhatian dari banyak orang. Seorang pimpinan menginginkan
perhatian dari bawahannya, dan seorang bawahan menginginkan perhatian dari
atasannya. Semuanya ini merupakan pertanda bagi kita bahwa setiap orang
membutuhkan perhatian.
Hal yang wajar adalah jika seseorang menjadi
pusat perhatian banyak orang, ketika dia melakukan suatu pekerjaan yang
bermanfaat bagi banyak orang dan merupakan hal yang tragis jika seseorang tidak
dihiraukan namun sudah melakukan suatu pekerjaan yang bermanfaat bagi banyak
orang. Saya teringat dengan sebuah cerita tentang anak yang tidak peduli dengan
orang tuanya yang datang keperantauan anaknya. Disaat orang tua berjumpa dengan
anaknya, maka dia merasa bahagia, namun sianak malah menunjukkan sikap tidak
peduli terhadap orang tuanya, dan kemudian si anak itu mendapat hujatan dari
banyak orang. Sebab orang tua telah berkarya dan berjasa terhadap si anak,
namun anaknya tidak peduli.
YESUS MENERIMA KENYATAAN YANG MENYEDIHKAN
Mungkin anda berpikir bahwa anda sudah
menjalin hubungan intim yang baik dengan Tuhan Yesus, dengan segala kegiatan
kerohanian yang bisa anda lakukan. Anda mungkin seorang aktivis di gereja, atau
mungkin juga penatua atau majelis gereja. Akan tetapi ada hal yang harus kita
sadari bersama dimana waktu Yesus datang ke dunia, Yesus mendapat perlakuan
yang tidak layak dari manusia, sebab manusia tidak ada yang menghiraukan
kehadiranNya. Hal ini disebut tragis, karena manusia tidak menyadari bahwa
manusia dapat berpijak di bumi, dapat mengerjakan berbagai hal di bumi adalah
karena Yesus telah menjadikan bumi ini sebagai tempat berpijak manusia.
Perhatikanlah nats renungan di atas, “Ia
telah ada di dalam dunia dan dunia dijadikan olehNya”. Yesus telah
mengerjakan proyek besar untuk kebutuhan fundamental bagi setiap manusia.
Sekalipun Yesus telah melakukan semuanya untuk kelangsungan hidup manusia, lihatlah
bahwa saat Yesus datang manusia sibuk dengan hidupnya dan tidak ada yang
menghiraukan Yesus. Ada sikap yang berbanding terbalik antara manusia dengan
Yesus. Sikap kepedulian Yesus ditunjukkan seperti yang dikatakan dalam Lukkas 19:10 “Sebab Anak Manusia datang
untuk mencari dan menyelamatkan yang hilang”. Sementara sikapa manusia
terhadap Pencipta terbalik seperti yang dikatakan dalam Roma 3:11 “Tidak ada seorangpun yang berakal budi, tidak ada seorangpun
yang mencari Allah”. Tetapi Yesus bukanlah pribadi yang sedang cari
perhatian terhadap manusia, sebab Yesus Tuhan kita adalah pribadi yang berkuasa
dan yang tidak pernah kehabisan cara untuk menjadikan umatNya sadar akan
kehadiaranNya. Ketika Yesus hadir ditengah manusia berdosa, bukan berarti
karena Yesus butuh akan manusia, melainkan manusialah yang sesungguhnya
membutuhkan kehadiranNya. Ini adalah
perenungan yang harus dalam kita lakukan, hingga kita menyadari bahwa tanpa
Yesus kita tidak jadi apa-apa saat ini.
Orang yang memiliki jabatan tertinggi
atau orang yang kaya, tidak dibutuhkan Tuhan untuk melakukan apa yang dia
inginkan, tetapi orang kaya atau orang hebat membutuhkan Tuhan untuk mewujudkan
apa yang dia inginkan. Fakta bahwa Yesus harus menerima kenyataan yang
menyedihkan ialah untuk kebahagiaan manusia. Menerima kenyataan pahit menjadi
pilihan bagi Yesus untuk membebaskan manusia dari belenggu dosanya, sehingga
memperoleh hidup kekal.
Yesus tetap melakukan yang terbaik bagi
manusia, sekalipun tidak ada manusia yang peduli terhadap Dia, hal ini jadi
pesan moral bahwa kita orang percaya juga harus tetap berbuat yang terbaik
sekalipun tidak ada yang peduli dengan apa yang kita buat, sebab jika orang
lain tidak peduli, yang salah bukan kamu melainkan mereka yang tidak peduli.
YESUS AKAN TETAP BEKERJA BAGI ORANG
YANG TIDAK MENGHIRAUKAN DIA
Ada banyak orang Kristen berpikir bahwa ketika seseorang rajin melakukan kebaikan, maka dengan itu Tuhan akan baik terhadap manusia. Hal ini adalah contoh kesalahan berpikir dan sekaligus merupakan tabiat manusiawi. Kesalahannya adalah memposisikan Tuhan sebagai pribadi yang dapat terpengaruh oleh manusia, sementara yang seharusnya adalah kita yang harus terpengaruh dengan Tuhan. Akan tetapi berbeda dengan pribadi Yesus, sebab Yesus akan melakukan yang baik sekalipun tidak ada yang mengjiraukanNya. Lihat nats ini “Yeremia 29:11 berbunyi: Sebab Aku ini mengetahui rancangan-rancangan apa yang ada padaKu mengenai kamu, demikianlah firman TUHAN, yaitu rancangan damai sejahtera dan bukan rancangan kecelakaan, untuk memberikan kepadamu hari depan yang penuh harapan”.
Pada saat seorang pemimpin merasa tidak
mendapatkan perhatian dari bawahannya, hal yang wajar jika dia berhenti untuk
memikirkan kepentingan bawahannya. Begitu juga dengan sebaliknya, jika seorang
kariawan merasa tidak mendapatkan perhatian dari atasannya, maka hal yang wajar
jika dia akan malas bekerja atau bahkan akan mengundurkan diri dari
pekerjaannya. Hal yang wajar ini berbanding terbalik dengan kepribadian Yesus,
dimana Yesus tidak terpengaruh dengan kelakuan manusia, karena Yesus akan tetap
bekerja sekalipun manusia tidak mempedulikan Dia. Perhatikanlah perkataan Yesus
ini “Tetapi Ia berkata kepada mereka:
Bapa- Ku bekerja sampai sekarang, maka Akupun bekerja juga” Sekalipun Yesus
hadir namun tidak satu orangpun yang menghiraukan Dia, masalahnya tidak
terletak kepada Yesus. Ketika Yesus hadir namun tidak dihiraukan manusia, maka
sesungguhnya manusialah yang sedang bermasalah dengan hidupnya sendiri. Ada
masalah yang menutupi hati dan pikiran manusia sehingga manusia tidak mengenal
siapa Dia yang datang dan apa maksud Dia datang.
Merupakan hal yang salah jika ada orang
Kristen berpikir bahwa, ketika anda melakukan kebaikan dan rajin menjalankan
ibadah, sehingga Tuhan Yesus akan bekerja dan peduli terhadap hidupmu. Hal itu
adalah pemikiran yang salah. Yang benar adalah bahwa Tuhan Yesus akan terus
bekerja untuk kebaikan hidupmu sekalipun manusia sering tidak peduli terhadap
Dia. Kebaikan yang kita lakukan tidak mungkin bisa mempengaruhi Yesus, tetapi
mari kita lakukan yang terbaik sebagai tanda bahwa Tuhan Yesus peduli
senantiasa terhadap hidup kita.
Yesus tetap melakukan yang terbaik bagi
manusia, sekalipun tidak ada manusia yang peduli terhadap Dia, hal ini jadi
pesan moral bahwa kita orang percaya juga harus tetap berbuat yang terbaik
sekalipun tidak ada yang peduli dengan apa yang kita buat, sebab jika orang
lain tidak peduli, yang salah bukan kamu melainkan mereka yang tidak peduli.
Oleh Pdt. Adven A. Silaban
Tidak ada komentar untuk "Di Saat Yesus Tidak Dihiraukan! Yohanes 1:10"
Posting Komentar